Di Balik Tawa

25 February 2025

Di Balik Tawa

Di Balik Tawa

Terkadang, seseorang terlihat kuat dan bahagia di depan orang lain, padahal di dalam hati, ia menyimpan luka yang tak terlihat. Di Balik Tawa adalah lagu tentang seseorang yang selama ini berpura-pura baik-baik saja, meski hatinya sebenarnya hancur.

Lagu ini lahir dari perasaan lelah karena terus menyembunyikan kesedihan. Setiap hari, ia tersenyum di hadapan dunia, membentuk ekspresi yang meyakinkan seolah semuanya baik-baik saja. Namun, di balik tawa yang terlihat, ada hati yang retak dan kesepian yang mendalam. Tidak ada tempat untuk bersandar, tidak ada yang benar-benar memahami rasa sakit yang ia rasakan.

Hingga akhirnya, ada momen di mana segalanya terasa terlalu berat untuk dipendam sendiri. Ia tak lagi ingin menyembunyikan kesedihannya, tak lagi ingin berpura-pura kuat. Jika sakit ini nyata, biarlah terlihat. Jika air mata harus jatuh, biarkan mengalir. Lagu ini adalah tentang menerima bahwa tidak apa-apa untuk merasa rapuh, karena itu juga bagian dari perjalanan untuk sembuh.

Di Balik Tawa adalah pengingat bahwa kita tidak selalu harus berpura-pura kuat. Kadang, mengakui bahwa kita terluka adalah langkah pertama untuk benar-benar bangkit dan menemukan ketenangan.

Kutatap cermin di depanku
Terlihat senyum yang ku bentuk sendiri
Tak ada yang tahu di balik itu
Hatiku retak, tapi tetap berdiri

Kubilang aku baik-baik saja
Meski hatiku hancur dalam diam
Tak ada tempat untuk bersandar
Hanya diri sendiri yang mengerti

Sudah cukup, aku tak bisa lagi
Senyum ini palsu, semua dusta
Mereka lihatku baik-baik saja
Tapi hatiku runtuh, hancur tak bersisa

Jika sakit ini nyata, biarlah terlihat
Tak perlu lagi menutupinya dengan tawa
Aku tak harus selalu kuat
Hari ini, aku izinkan diriku menangis

Tak lagi bersembunyi di balik tawa
Tak lagi takut terlihat rapuh
Luka ini bagian dari kisahku